Rabu, 31 Mei 2017

Kisah Dibalik Kartun Boneka Doraemon

Sewaktu berbarengan, polisi-waktu bikin ketentuan baru serta melarang ada " perjalanan saat " serta menghambat Nobita yang berupaya membawa Doraemon untuk diperbaiki di hari esok. Dorami lalu memberi pilihan : nekat menerobos polisi-waktu, melakukan perbaikan Doraemon di hari esok serta menghapus ingatannya atau menanti seorang dari hari esok datang serta melakukan perbaikan Doraemon ; Nobita pilih langkah ke-2. Nobita —yang begitu kehilangan Doraemon— lalu berjanji untuk belajar keras untuk Doraemon. Usaha Nobita sukses, tiga th. lalu Nobita lulus SMA dengan nilai paling baik serta jadi seorang yang begitu popular di sekolahnya. Walau sekian, karakter Nobita yang ceria serta optimistik hilang, ia jadi seseorang kutubuku yang senantiasa menyendiri. Boneka Wisuda TK

Dua puluh sembilan th. lalu, dikisahkan Dekisugi yang sudah jadi presiden Jepang, mengadakan reuni dengan Suneo serta Jaian. Ketiganya mengulas tentang permasalahan mengenai " hilangnya " Doraemon serta mengenai Time Paradox ; satu teori yang menerangkan kalau histori dunia bisa beralih dengan diciptakannya mesin saat. serta dari pembicaraan tersebut terkena argumen mengapa patroli saat tidak memberi ijin nobita untuk melakukan perbaikan Doraemon di hari esok, karna Nobita tersebut yang membuat Doraemon. Sesudah diperbaiki, doraemon jadi memiliki telinga serta berwarna kuning, dipeluknya erat-erat Doraemon. Serta mereka hidup bahagia selama-lamanya.

undefined
* Yang ke-2, akhir yang lebih pesimistik mengusulkan kalau Nobita menanggung derita autisme serta semuanya karakter yang ada (termasuk juga Doraemon) hanya karakter fiksi dalam imajinasinya saja. Ide kalau Nobita yang sakit serta sekarat memikirkan semuanya seri ditempat tidurnya untuk membantunya menyingkirkan depresi serta rasa sakitnya bikin geram banyak fans. Banyak fans di Jepang memprotes diluar kantor paling utama penerbit dari seri sesudah tahu mengenai hal semacam ini. Penerbit pada akhirnya keluarkan pernyataan umum kalau hal semacam ini tidak benar.
* Yang ketiga diisi kalau Nobita jatuh serta kepalanya terbentur batu. Ia alami koma. Untuk memperoleh duit operasi supaya Nobita selamat, Doraemon jual semua perlengkapannya di kantong ajaibnya. Sayangnya, operasi itu tidak berhasil. Doraemon jual semuanya perlengkapannya terkecuali satu alat yang ia pakai untuk memperbolehkan Nobita pergi dimanapun ia ingin. Selanjutnya, Nobita menginginkan pergi ke surga.

Semuanya peluang ini didiskusikan serta ditetapkan tak ada akhir untuk cerita Doraemon.

Ada tiga akhir yang resmi untuk cerita Doraemon yang di buat. Doraemon tidak dilanjutkan di dua media karna pembaca makin besar serta akhir dari cerita ini diakui diperlukan.

 

* Pada bln. Maret th. 1971, di majalah Shogaku 4-nensei : Karna kenyataan kalau pengunjung dari hari esok mengakibatkan permasalahan, pemerintah pada era ke-22 melarang ada perjalanan saat, bermakna Doraemon mesti kembali pada waktunya di jamannya serta meninggalkan Nobita.

* Pada bln. Maret th. 1972, isi dari majalah Shogaku 4-nensei : Doraemon, untuk sebagian argumen mesti kembali pada hari esok serta berbohong untuk permasalahan mekanik hingga Nobita memperbolehkannya pergi. Nobita memercayainya serta berjanji untuk menanti hingga Doraemon pulih. Mengerti kalau Nobita bisa merelakan kepergiannya, Doraemon memberitahukan yang sesungguhnya serta Nobita menerimanya. Doraemon kembali pada hari esok. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar